Nama : Zano Akbar Fadilla
Kelas : VIII E
No. Absen : 24
Kelompok : 3
Semester : 2
Tahun Ajaran : 2013/2014
Mata pelajaran : Biologi
Materi : Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan
Judul Praktikum : Laporan Praktikum Batang Dikotil
Tempat/tanggal : Semarang/ 16 Januari 2014
A. Tujuan : Untuk mengetahui struktur batang dan akar monokotil serta dikotil
B. Dasar Teori :
Jaringan penyusun batang Dikotil, yaitu epidermis, korteks, endodermis, empulur, kambium, floem, xilem, dan jari-jari empulur. Batang tumbuhan dikotil memiliki lingkaran tahun hal ini disebabkan oleh aktivitas kambium yang menyebabkan pertumbuhan membesar. Tipe ikatan pembuluh pada batang dikotil yaitu kolateral terbuka karena antara xilem dan floem terdapat kambium.
Struktur batang Dikotil berbeda dengan batang Monokotil, karena terdapat jaringan kambium pada batang Dikotil. Berdasarkan letaknya, kambium ada dua tipe sebagai berikut. Pertumbuhan batang atau lingkaran sekunder adalah pertambahan besar batang yang disebabkan oleh pertambahan jaringan sekunder pada jaringan primer atau jaringan mula-mula. Pertumbuhan batang sekunder merupakan aktivitas kambium. Oleh karena itu, jaringan kambium sering disebut titik tumbuh sekunder.
C. Alat dan Bahan
1. Mikroskop
2. Kaca penutup
3. Gabus
4. Silet
5. Kaca objek
6. Pinset
7. Tumbuhan jagung/padi bagian akar dan batangnya
8. Tumbuhan kacang tanah/bayam bagian akar dan batangnya
9. Air
10. Kamera (alat dokumentasi)
3. Gabus
4. Silet
5. Kaca objek
6. Pinset
7. Tumbuhan jagung/padi bagian akar dan batangnya
8. Tumbuhan kacang tanah/bayam bagian akar dan batangnya
9. Air
10. Kamera (alat dokumentasi)
D. Cara Kerja
1. Menyiapkan akar dan batang tumbuhan jagung dan kacang tanah yang masih segar.
2. Kemudian, membuat sayatan melintang setipis mungkin pada akar jagung dan kacang
tanah. Untuk mendapatkan sayatan yang tipis jepitlah akar/batang di antara dua gabus
kebudian irislah menggunakan silet.
3. Meletakkan sayatan tersebut pada kaca objek yang telah ditetesi air kemudian ditutup
menggunakan kaca penutup
4. Mengamati di bawah mikroskop
5. Mencatat hasil pengamatan
6. Mendokumentasikan hasil pengamatan
tanah. Untuk mendapatkan sayatan yang tipis jepitlah akar/batang di antara dua gabus
kebudian irislah menggunakan silet.
3. Meletakkan sayatan tersebut pada kaca objek yang telah ditetesi air kemudian ditutup
menggunakan kaca penutup
4. Mengamati di bawah mikroskop
5. Mencatat hasil pengamatan
6. Mendokumentasikan hasil pengamatan
E. Hasil Pengamatan
Batang kacang/bayam
perbesara 50 x
Gambar Pembanding
F. Pembahasan
Batang dikotil terdiri dari jaringan epidermis, korteks dan ikatan pembuluh. Ikatan pembuluh terdiri atas xilem, floem dan kambium. Namun irisan masih tebali jadi tidak jelas terlihat
G. Kesimpulan
Batang bayam termasuk tumbuhan dikotil. bagian batang dikotil dari luar ke dalam yaitu: epidermis, korteks, floem, kambium, xilem, silinder pusat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar